News Breaking
PHTV
wb_sunny

Breaking News

Syabab Hidayatullah Sulbar Serukan Pentingnya Dukungan Moril untuk Palestina

Syabab Hidayatullah Sulbar Serukan Pentingnya Dukungan Moril untuk Palestina

Ketua Pengurus Wilayah (PW) Syabab Hidayatullah Sulawesi Barat, Taufik Malik, S.Pd.I, mengatakan umat Islam harus selalu mendoakan untuk kemerdekaan bagi Palestina. Sebab doa adalah kekuatan utama kita.

Hal itu dikatakan Taufik Malik disela-sela  acara bedah buku "Memahami Prahara Palestina" yang diselenggarakan oleh Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) Provinsi Sulawesi Barat di Masjid Ar Rasyidin, Mamuju, Sabtu (14/02/15).
"Bantuan secara materiil tentu penting. Tapi jangan lupa bahwa suadara-saudara kita di Palestina juga butuh dukungan moril berupa doa kita karena inilah senjata kita," kata Taufik Malik.

Ditegaskan Taufik Malik, persoalan Palestina tidak saja menjadi persoalan warga Palestina saja tetapi menjadi masalah umat Islam seluruhnya.

Karenanya dia menyatakan pihaknya terus aktif menyuarakan pembelaan dan pembebasan Palestina dari penjajah Israel. Langkah kongkrit yang dilakukannya adalah mendukung penghimpunan dana melalui Laznas BMH yang juga berada di bawah koordinasi ormas Hidayatullah.

"Alhamdulillah, Baitul Maal Hidayatullah telah mengirimkan bantuan ke Palestina dan aksi kemanusiaan serupa tetap dan akan terus dilanjutkan, Insya Allah," pungkasnya.

Kegiatan ini juga menghadirkan langsung Sekretaris Jenderal KNRP pusat, Heri Efendi, Lc, yang juga merupakan penerjemah buku tersebut. Ia hadir sebagai pemateri. Selain itu, hadir Ketua Forum Ukhuwah Islamiyah Kabupaten Mamuju, Hajrul Malik, anggota DPRD Mamuju dari Partai Keadilan Sejahtera, Syamsuddin, pengurus Forum lingkar Pena (FLP) Sulbar, Pengurus Wahda Islamiyah Kabupaten Mamuju, pengurus KAMMI Daerah sulbar, serta sekira 120 peserta dari kalangan pelajar dan Mahasiswa.

Dalam kesempatannya, ketua Forum Ukhuwah Islamiyah kabupaten Mamuju, Hajrul Malik, menyampaikan dukungan dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan bedah buku ini. Sebab kata Hajrul, Palestina bagi umat Islam merupakan keistimewaan.

"Palestina ini istimewa di mata Islam. Umat Islam memandang Palestina sesuai dengan pandangan ajaran Islam, yang sejarahnya sangat panjang," katanya.

Palestina, tambah Hajrul, adalah bumi para Nabi, dimana mereka mengajarkan risalah tauhid kepada umatnya.

"Tidak ada sejengkal tanah di Palestina, kecuali di sana ada Nabi yang shalat menyembah kepada Allahh, dan menyampaikan ajaran kepada umatnya," ujar mantan anggota DPRD Mamuju dua periode ini.

Hajrul juga menyebutkan, bahwa saat ini umat Islam di Indonesia, khsusnya di Sulbar harus memahami 5 kewajiban utama untuk Palestina.

"Pertama adalah memahami kondisi palestina secara detail, kedua, menyampaikan dan mensosialisasikan ke umat. Ketiga adalah jihad dengan harta. Keempat, Jihad dengan jiwa, dan kelima senantiasa berdoa untuk Palestina," jelasnya.

Olehnya, Hajrul berharapa, kepada seluruh warga Muslim dapat memiliki pemahaman yang sama akan kewajiban tersebut kepada Palestina, yang terus dizalimi.

"Kita semua warga Muslim atau seluruh ukhuwah Islamiyah dapat memahami persoalan ini, dan memberikan dukungan moril terhadap Palestina," terang Hajrul. (ain/cha)

Tags